Pasang Iklan Gratis

Kalau Disuruh Pilih, Ruben Amorim Ingin Man United Juara Liga Europa atau Lolos Liga Champions?

 Pelatih Man United, Ruben Amorim, berada di ambang gelar pertamanya untuk Setan Merah di tengah musim penuh tekanan.

Man United bersiap melakoni final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur di San Mames, Bilbao, Rabu (21/5/2025).

Pertandingan itu ibarat sekoci bagi kedua tim untuk melarikan diri dari kehancuran di liga domestik.

United dan Spurs sama-sama berada tak jauh dari zona degradasi di klasemen Liga Inggris.

Memenangi duel di San Mames ialah satu-satunya jalan bagi mereka untuk tampil di Liga Champions musim depan.

Skenario kalah bakal melengkapi musim penuh derita buat salah satu di antara mereka.

Ruben Amorim memahami betapa kuat tekanan yang akan dialami Andre Onana dkk untuk juara di pentas antarklub kelas dua Eropa.

Akan tetapi, Amorim menilai raihan gelar itu bukan hal utama.

Ia menganggap kembalinya Man United ke Liga Champions lebih bermakna bagi klubnya daripada menjuarai Liga Europa.

Menurutnya, trofi di San Mames sebatas pembuka jalan United agar bisa mencapai tujuan puncaknya, yakni tampil di Liga Champions.

"Bagi saya Liga Champions lebih penting," ujar Amorim dalam konferensi pers pada Rabu (14/5/2025) malam waktu setempat.

"Untuk segalanya, demi mempersiapkan musim depan."

"Kami seharusnya berada di Liga Champions."

"Liga Europa tidak cukup dan Anda harus memiliki perasaan itu di sini."

"Cara terbaik untuk membantu kami mencapai puncak dalam beberapa tahun adalah Liga Champions."

"Itu bukan gelar juara, bukan trofi."

"Yang terpenting adalah bagaimana gelar ini dapat membantu kami untuk kembali ke puncak lebih cepat," katanya, dikutip BolaSport.com dari AFP.

Sebagai pemilik tiga gelar Liga Champions, Setan Merah memang sudah lama tidak berjaya di kompetisi tersebut.

Terakhir kali mereka juara pada 2007-2008 atau nyaris dua dekade silam.

Beberapa tahun ke belakang, United kepayahan bersaing dengan raksasa Eropa lainnya.

Musim lalu mereka secara tragis menempati posisi juru kunci di fase grup.

Dalam 10 tahun terakhir, pencapaian terbaik mereka hanya sampai perempat final musim 2018-2019.

Dengan kembali ke habitatnya di Liga Champions, Man United bukan hanya berkesempatan menyejajarkan diri lagi dengan para raksasa Eropa.

Mereka pun dijanjikan guyuran fulus yang besar sebagai modal memperbaiki kondisi finansial.

Selain itu, dengan tampil di pentas terakbar, peluang Amorim menarik pemain bintang untuk direkrut bisa semakin besar.

Masalahnya, jangankan bicara prestasi di Liga Champions, United masih sangat keteteran bersaing di Premier League.

Amorim beralasan bahwa dirinya membutuhkan waktu guna membentuk skuad yang dapat membagi fokus seimbang untuk berlaga di kancah domestik dan kontinental.

"Saya memiliki rencana yang jelas tentang apa yang harus dilakukan. Saya memahami masalah tim," katanya lagi.

"Itulah perasaan saya, kami membutuhkan lebih banyak waktu dengan tim."

"Kami perlu mengatur banyak hal di Carrington."

"Kami membutuhkan lebih banyak waktu untuk melakukannya sehingga tidak berpikir dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya," tutur Amorim

0 Response to "Kalau Disuruh Pilih, Ruben Amorim Ingin Man United Juara Liga Europa atau Lolos Liga Champions?"

Posting Komentar