Pasang Iklan Gratis

Modal Jaecoo J7 SHS Bersaing di Segmen SUV Hybrid

  Jaecoo akan segera memasarkan salah satu model andalannya di Indonesia. Untuk model yang pertama kali akan meluncur, Jaecoo mengandalkan J7 SHS.

SUV ini hadir dalam dua pilihan mesin, yakni mesin konvensional dan mesin berteknologi plug-in hybrid electric vehicle (PHEV).



Mobil hybrid Jaecoo ini dibekali dengan mesin berkapasitas 1.500 cc dan dilengkapi turbo, serta teknologi Super Hybrid System (SHS).

Head of Product Jaecoo Indonesia Ryan Ferdiean Tirto, mengatakan, mesin tersebut dapat menghasilkan tenaga sebesar 140 Tk dan torsi 215 Nm. Mesin ini memiliki thermal efficiency sebesar 44,5 persen.

"Thermal efficiency adalah energi yang dihasilkan dari bahan bakar yang kita masukkan. Jadi, kita mendapatkan dari 100 persen bahan bakar yang kita masukkan, kita mendapatkan efisiensi 44,5 persen," ujar Ryan, saat perkenalan Jaecoo di Jakarta, Senin (20/1/2025).

"Ini cukup tinggi karena pada umumnya motor bakar, mesin motor bakar pada umumnya hanya 25-30 persen saja," kata Ryan.

Selain itu, J7 SHS juga dibekali dengan sistem transmisi yang dikembangkan khusus, yakni Dedicated Hybrid Transmission. (DHT).

Transmisi tersebut dapat memaksimalkan efisiensi hingga 98,5 persen. Motor listrik ini akan memberikan tenaga sebesar 200 Tk dan torsi 310 Nm.

"Selain itu, terdapat juga high performance battery, yang mana baterai ini berkapasitas 18,3 kW, yang mampu menjalankan mobil ini sejauh 90 kg (mode EV)," ujar Ryan.

Ryan menambahkan, J7 juga dibekali dengan tangki bahan bakar berkapasitas 60 liter. Jaecoo mengeklaim mobil ini mampu menempuh jarak hingga 1.200 km. Bahkan, menurut hasil pengetesan yang dilakukan Jaecoo Indonesia, hasilnya lebih dari 1.300 km.

Ryan mengatakan, dengan mengisi penuh tangki bensin J7, maka tidak perlu khawatir lagi harus mengantre lama untuk mengisi bahan bakar. Sebab, jarak tempuhnya sangat panjang.

Soal pengisian baterai, Jaecoo J7 sedikit berbeda dari mobil PHEV lainnya. Pasalnya, pengisian baterainya bisa menggunakan fast charging.

"Dengan port charging 45 kWh ini, pengisian dari 30-80 persen ini bisa didapat selama 20 menit," kata Ryan.

Sementara dari sisi hiburan, J7 dibekali dengan head unit berukuran 14,8 inci. Head unit ini terintegrasi juga dengan banyak fitur pada mobil.

"Nah, selain dari itu teknologi yang akan ada di dalam J7 ini pun juga dapat menghubungkan antara mobil dan smartphone. Total ada 14 fitur yang bisa dikontrol dari smartphone," ujar Ryan.

"Selain itu, kita juga punya 19 ADAS yang ini sangat lengkap sekali dan bahkan mungkin di segmen Rp 1 miliar ke atas baru ada sebanyak ini ADAS, totalnya ada 19," kata Ryan.

Ryan mengatakan, J7 lebih dari 80 persennya menggunakan high tensile material yang mampu meredam benturan dari luar sangat baik. Pada saat ada tabrakan dari luar, material high tensile spray akan meregang dulu sebelum mengenai penumpang yang ada di dalam.



"Nah, untuk airbag sendiri kita menyematkan 8 buah. Ini paling lengkap, jadi 2 di depan, driver dan passenger, di pilar, di sisi samping yang ada di kursi, lalu ada di lutut pengemudi, dan juga di center area," ujar Ryan.

Ryan menambahkan, baterai yang digunakan Jaecoo sudah bersertifikasi IP68 yang artinya sudah tahan air dan tahan debu. Jadi, aman saat harus melewati melewati banjir atau apapun genangan.

"Dan juga sudah diproteksi 3 lapis supaya menjaga si baterai ini aman dari benturan, aman dari thermal shock. Dan juga punya baterai manajemen sistem yang akan memutus arus langsung seketika sekitar 2 millisecond pada saat terjadi benturan dalam baterai,' ujarnya.

Dengan segala kelebihan tersebut, sayangnya, Jaecoo belum mau mengumumkan berapa harga untuk SUV ini. Harga baru akan diumumkan pada pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.

0 Response to "Modal Jaecoo J7 SHS Bersaing di Segmen SUV Hybrid"

Posting Komentar